Article Detail

Dampak Penebangan Liar Terhadap Lingkungan

Negara Indonesia merupakan sebuah Negara yang memiliki hutan yang luas dan kaya akan keberagaman jenis populasi. Seiring berjalannya waktu, hutan-hutan di Indonesia mulai terancam dan terkikis akibat ulah para manusia.

Para manusia telah melakukan penebangan hutan secara liar. Terhitung sampai sekarang ini 70% dari kayu yang dipanen, ditebang secara liar oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.

Perlu diketahui bahwa penebangan liar tersebut ternyata dapat mengurangi pendapatan dan devisa Negara. Tak hanya itu saja, penebangan hutan secara liar juga memberikan banyak dampak buruk bagi lingkungan antara lain

1. Menurunnya Sumber Daya Air

Perlu diketahui bahwa pohon sangat berperan penting dalam hal menjaga siklus air. Nantinya akar-akar pohon akan menyerap air, lalu air tersebut dialirkan ke daun. Setelah berada di daun, air tersebut menguap dan dilepaskan ke lapisan atmosfer.

Saat pohon-pohon di hutan ditebangi secara besar-besaran, maka hutan tersebut menjadi daerah yang gersang. Dengan begitu tidak ada lagi yang dapat membantu tanah untuk menyerap lebih banyak air secara maksimal. Hal itulah yang menyebabkan terjadinya penurunan sumber daya air.

2. Kesuburan Tanah Menghilang

Saat pohon-pohon yang ada di hutan ditebang secara liar, maka tanah yang ada di hutan tersebut akan menyerap banyak sinar matahari. Hal tersebut tentunya dapat mengakibatkan tanah di hutan menjadi kering dan gersang.

Jika tanah menjadi kering dan gersang berarti tanah tersebut sudah banyak kehilangan nutrisi. Jika tanah sudah kekurangan nutrisi, maka untuk melakukan reboisasi pun akan sangat sulit.

3. Mengakibatkan Banjir

Pohon-pohon di hutan memiliki fungsi untuk menyerap air dengan cepat dan dapat menyimpan air dalam jumlah besar saat hujan terjadi. Namun saat terjadi penebangan hutan secara liar dan besar-besaran, maka akan membuat aliran air menjadi sangat terganggu.

Aliran air yang terganggu tersebut akan mengakibatkan air menggenang dan akan mengakibatkan banjir. Air yang menggenang tersebut nantinya akan mengaliri pemukiman penduduk dan mengganggu aktifitas atau kegiatan penduduk.

4. Punahnya Keanekaragaman Hayati

Hutan hujan tropis yang ada di Indonesia memiliki luas 6% dari permukaan bumi. Dalam hutan hujan tropis tersebut terdapat banyak sekali spesies yang hidup dan berkembang biak. Akibat penebangan pohon secara liar, terdapat lebih dari 100 spesies hewan menurun setiap harinya.

Selain itu, keanekaragaman hayati yang berasal dari berbagai daerah mulai menurun populasinya akibat penebangan hutan secara liar. Sekarang ini sudah banyak hewan dan tumbuhan yang mati dari muka bumi ini akibat penebangan hutan secara liar.

5. Global Warming

Perlu diketahui bahwa pohon sangat berperan penting dalam menyimpan karbondioksida. Karbondioksida tersebut kemudian digunakan untuk menghasilkan protein, lemak dan karbohidrat. Setelah itu protein, lemak dan karbohidrat tersebut digunakan untuk proses pembentukan pohon. Proses pembentukan pohon tersebut biasa disebut dengan istilah fotosintesis.

Saat terjadi penebangan secara liar, maka akan banyak karbondioksida yang terlepas dari pohon yang ditebang. Tentunya hal tersebut akan mengakibatkan tingginya kandungan karbondioksida yang ada di lapisan atmosfer. Tingginya kandungan karbondioksida pada lapisan atmosfer itulah yang mengakibatkan terjadinya global warming.

Itu tadi merupakan beberapa penjelasan tentang dampak yang terjadi akibat penebangan hutan secara liar. Perlu diketahui bahwa hutan adalah penopang kelestarian kehidupan bumi ini. Maka dari itu mulai dari sekarang jagalah hutan dengan melakukan penanaman kembali hutan yang gundul.

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment